Cirebon, 17 – 25 Februari 2025 — PT Cirebon Power Services kembali menunjukkan komitmennya terhadap keselamatan dan kesehatan kerja (K3) dengan menyelenggarakan program sertifikasi K3 untuk para teknisi listrik. Sertifikasi ini bertujuan untuk memastikan seluruh teknisi memiliki kompetensi dan pemahaman yang memadai dalam menerapkan standar keselamatan kerja di lingkungan pembangkit listrik.
Program sertifikasi K3 teknisi listrik ini diikuti oleh 5 teknisi dari berbagai divisi di PT Cirebon Power Services. Sertifikasi dilakukan melalui kerja sama dengan PT Dhiya Aneka Teknik selaku perusahaan jasa keselamatan dan kesehatan kerja (PJK3) yang resmi diakui oleh pemerintah. Kegiatan tersebut meliputi pelatihan teori dan praktik terkait prosedur keselamatan kerja, identifikasi potensi bahaya listrik, penggunaan alat pelindung diri (APD), hingga penanganan keadaan darurat.
T & D Officer PT Cirebon Power Services Haryanto mengatakan bahwa sertifikasi ini merupakan bagian dari upaya perusahaan untuk menciptakan lingkungan kerja yang aman dan bebas dari risiko kecelakaan.
“Keselamatan kerja adalah prioritas utama kami. Melalui sertifikasi K3 ini, kami ingin memastikan setiap teknisi listrik mampu bekerja dengan standar keamanan tertinggi, sehingga operasional pembangkit tetap berjalan dengan andal dan efisien,” ujarnya.
Selain itu, pelatihan ini juga diharapkan dapat meningkatkan kesadaran para teknisi terhadap pentingnya penerapan budaya K3 dalam setiap aktivitas kerja. Hal ini sejalan dengan misi PT Cirebon Power Services untuk mengutamakan keselamatan dalam mendukung ketahanan energi nasional.
Dengan terselenggaranya program sertifikasi K3 teknisi listrik ini, PT Cirebon Power Services mempertegas peranannya sebagai perusahaan energi yang mengedepankan profesionalisme dan keselamatan. Diharapkan, para teknisi yang telah tersertifikasi mampu menjalankan tugasnya dengan lebih optimal, serta meminimalisir risiko kecelakaan kerja di sektor kelistrikan.
